Liverpool Buru Suporter Yang Ludahi Staf Pelatih Manchester City
Liverpool Buru Suporter Yang Ludahi Staf Pelatih Manchester City
Liverpool telah mengumpulkan bukti substansial sehabis Manchester City mengajukan keluhan yang menuduh suporter tuan rumah meludahi staf pelatih mereka dalam duel kedua tim yang berakhir imbang 2-2 di Anfield, Minggu (3/10).
The Reds sedang melakukan penyelidikan penuh atas insiden terkandung.
Dalam sebuah pernyataan, Liverpool mengatakan telah mewawancarai saksi kejadian sembari mengalanisis CCTV maka rekaman video yang ada hadapan stadion.
"Bukti yang dikumpulkan batas saat ini cukup adi," kata Liverpool. "Jika diminta menjumpai melakukannya, [bukti] akan diserahkan ke Polisi Merseyside mengingat adanya potensi tuntutan pidana."
Jika ada seorang suporter yang terbukti beralpa atas kasus peludahan terhadap staf City, maka pemeran hendak menghadapi kemungkinan larangan seumur berjiwa memeruyupi Anfield.
Dalam pertandingan mendebarkan di Merseyside, City dua kali bangkit dari ketinggalan bagi mengklaim satu poin, dengan Kevin de Bruyne menyamakan kedugelebahn bagi kedua kalinya setelah gol solo luar biasa Mohamed Salah kembali membawa The Reds unggul.
City diutarakan menyandang bukti rekaman video yang menampilkan seorang pria yang dicurigai meludahi anggota staf klub mereka, yang kejadiannya mereka yakini timbul saat selebrasi gol penyeimbang perdana oleh Phil Foden dalam babak kedua.
Kejadian itu bukan satu-langka perdebatan dekat lapangan, karena Pep Guardiola juga marah memprotes wasit setelah tidak memberikan kartu kuning kedua kepada James Milner adapun melanggar Bernardo Silva.
Liverpool menambahkan dalam pernyataan mereka: "Anfield adalah rumah kami dan kami hendak memastikan itu adalah lingkungan nan aman dan menyenangkan bagi semua orang nan hadir dan tidak hendak membiarkan perilaku tidak terpuji berdampak cukup nilai dan prinsip klub kami."
Hasil imbang itu melakukan City berada dalam memelopori ketiga jauh didalam klasemen terkini dengan 14 poin, satu poin bersama satu tangga lebih buruk dari Liverpool bersama dua poin tertinggal dari Chelsea adapun ada dalam puncak.
