Jadi Pahlawan Man United, Edinson Cavani Terancam Dihukum FA, Kenapa?

Jadi Pahlawan Man United, Edinson Cavani Terancam Dihukum FA, Kenapa? Jadi Pahlawan Man United, Edinson Cavani Terancam Dihukum FA, Kenapa?

Pahlawan kemenangan Manchester United, Edinson Cavani, tampaknya wajib bersiap-siap menghadapi hukuman dari FA setelah mengantar timnya meraih hasil absolut atas Southampton. Kenapa?

Pihak FA kini tengah melakukan penyelidikan terhadap story Instagram penyerang Uruguay itu selepas mencetak sepasang gol hadapan dalam comeback gemilang United saat mengalahkan The Saints 3-2.

Dalam story-nya itu, Cavani membalas reaksi fans hadapan media sosial, yang kelak dipahami berbagai pihak bagai bahasa rasis.

Seorang fan membuat postingan dengan caption kedalam bahasa Spanyol 'Asi ge queiro Matador', akan artinya: "Saya mencintaimu, Matador!"

Cavani kemudian membalas reaksi fan itu lampau story Instagram dia lewat menulis: "Gracias Negrito!"

Tak lama berselang, penyerang berusia 33 tahun tersebut atas akhirnya menghapus story instagram dia itu.

Bahasa rasial bahwa digunakan Cavani diyakini buat menimbulkan maalpa di hadapan FA selanjutnya kekuatan melancarkan dirinya diskorsing tiga pertandingan.

Mantan striker Liverpool Luis Suarez, kolega Cavani dempet timnas Uruguay, sebelumnya menerima hukuman delapan laga karena menggunakan kata 'negrito' terhadap Patrice Evra cukup 2011 silam.

Ini memang merupakan tindakan termodern FA ekstra dalam menindak prilaku diskriminatif ketimbang para aktor sepakbola dempet Inggris. Dalam pedoman modernnya, FA bakal bertindak bagi siapa saja yang menggunakan bahasa diskriminatif.

Regulasi hangat ini telah dikirim FA kepada semua klub dan pemain melantasi PFA.

Pihak United sendiri menolak berkomentar mengenai sikap Cavani ini, tetapi diyakini mereka percaya komentar sang striker dibuat sebagai bentuk kasih sayang bersama cara yang unik.